oleh Budi Handrianto *
Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. Laa ilaaha illallahu Allahu
akbar. Allahu akbar walillahil hamd. 3x
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulillahirabbil ‘alamin, wa bihi nasta’inu ‘ala umuridunya
waddiin, wa ‘ala aalihi wa shahbihi ajma’in. Amma ba’d.
1. Alhamdulillah kita panjatkan
Ke hadirat Allah Yang Maha Rahman
Shalawat serta salam buat junjungan
Nabi Muhammad Rasul pilihan
2. Di kala duduk sedang melamun
Terasa ada yang menuntun
Materi khutbah kami susun
Bentuknya seperti pantun
3. Kalau berani naik mimbar
Bukan berarti sudah pintar
Kami ini sedang belajar
Sembari membaca istighfar
4. Kaum muslimin hadirin wal hadirat
Kemulyaan Insya Allah akan didapat
Judul khutbah untuk diingat
“Carilah Dunia dan Akhirat”
5. Guna menghemat waktu kita
Kami langsung sampaikan saja
Khutbah Ied di hari mulia
Mohon disimak dengan seksama
6. Kalau dikaji dengan mendalam
Sungguh indah ajaran Islam
Rahmat bagi seluruh alam
Pedoman hidup siang dan malam
7. Rukun Islam ada lima
Syahadatain yang pertama
Hanya Allah Tuhan kita
Nabi Muhammad utusan-Nya
8. Laa ilaha illallah diyakini
Hujamkan di dalam hati
Walau apapun yang terjadi
Tawakkal pada ilahi
9. Banyak orang resah gelisah
Yang ini salah yang itu susah
Tapi yang teguh kepada Allah
Jalan keluar didapat mudah
10. Namun ada yang salah pinta
Kepada dukun dia percaya
Benda sakti dipuja-puja
Itu syirik besar dosanya
11. Para jamaah hamba Allah
Jangan sampai salah langkah
Tiada Tuhan selain Allah
Kita meminta kita menyembah
12. Rukun kedua mendirikan shalat
Yang wajib tujuh belas rakaat
Kalau mau hidup selamat
Kepada Allah harus dekat
13. Alangkah malang nasib seorang
Semasa hidup shalatnya jarang
Waktu yang ada dibuang-buang
Seakan maut tak akan datang
14. Kepada Allah berani nekat
Adzan memanggil malasnya kumat
Awas nanti di akhirat
Adzab Allah Maha dahsyat
15. Wahai insan yang ada umur
Sebelum mati masuk kubur
Dengan ikhlas amal ditabur
Di surga kelak hidup makmur
16. Aqimish shalata lidzikri
Dirikan shalat ingat Rabbi
Manfaatnya banyak sekali
Terutama bagi diri sendiri
17. Orang shalat hatinya tenang
Kepada Allah dia berpegang
Walau beragam cobaan datang
Seorang mukmin tak akan bimbang
18. Manfaat lain dari shalat
Membuat raga menjadi sehat
Bila di badan debu melekat
Dengan wudhu’ akan terangkat
19. Bagaimana dengan puasa
Rukun Islam yang ketiga
Dalam Al Quran jelas tertera
Al Baqarah ayat satu delapan tiga
20. Yang dipanggil puasa Ramadhan
Hanya semata orang beriman
Kalau dipikir direnungkan
Pasti mempunyai keistimewaan
21. Ash Shaumu lii, wa ana ajzibihi
Puasa bernilai tinggi
Pahala diberi Rabbul Izzati
Demikian kata hadits qudsi
22. Shumuu tashihhu, sabda Nabi
Dunia kedokteran mengakui
Bahwa puasa bagus sekali
Untuk kesehatan badan jasmani
23. Ahmad puasa, Andi puasa
Si Jono puasa pula
Orang puasa lillahi ta’ala
Eh, ada yang puasa karena mertua
24. Puasa itu harus utuh
Dilaksanakan dengan patuh
Jangan kita cepat jenuh
Nanti iman bisa runtuh
25. Di situ kita akan merasa
Betapa sengsara orang tak punya
Kalau kita bisa berbuka
Nah, mereka makan apa ?
26. Saya teringat sebuah karya
Sutan Takdir Alisyahbana
Puisi Baru Jilid pertama
“Lapar” demikian judulnya
27. Letih badan menangis sukma
Lemah lunglai sendi anggota
Haus lapar tidak tertahan
Rasakan hilang nyawa di badan
28. Telinga pekak pemandangan kabur
Kepala pusing darah berdebur
Jasmani berhajat mengisi dada
Rohani berkehendak makanan nyawa
29. Jauh di sana di pihak daksina
Di seberang lautan di tengah dewa
Hidangan terhampar di talam kaca
Lezat rasa harum baunya
30. Di atas udara di tempat tinggi
Kelihatan wajah seorang bidadari
Tangannya memegang sebuah kendi
Berisi air putih bersih nan suci
31. Hidangan di talam memikat mata
Air di kendi menarik hati
Kuulurkan tangan hendak kuraba
Kulangkahkan kaki kan kuturuti
32. Tapi, o Allah badanku lemah
Kekuatan tak cukup menyampaikan niat
Padangku sempit kaki terikat
Hendak dikerasi takut kan patah
33. Jika makanan tidak di mata
Tidaklah beta akan kecewa
Tampak ada tercapai tiada
Teracun hati menuba nyawa
34. O, ayah serta bunda
Kakak kandungku saudara beta
Tolonglah nanda tunjuki adinda
Menghilangkan lapar melepaskan dahaga
35. Hadirin hadirat sekalian
Pantun di atas sungguh mengharukan
Maka perlu dicari jalan
Agar derita menjadi ringan
36. Puasa menyentuh hati kita
Menolong dhuafa yang menderita
Jangan biarkan terlunta-lunta
Khususnya terhadap tetangga
37. Warga Bekasi dalam catatan
Lebih dari dua setengah jutaan
Bila zakat fitrah dikumpulkan
Akan bernilai lima puluh jutaan
38. Belum lagi zakat harta
Dari pengusaha sampai karyawan biasa
Sungguh Islam bisa jaya
Bila umatnya sadar semua
39. Maka tersebut rukun keempat
Membayar zakat jangan terlambat
Berikan pada orang melarat
Agar hidupnya bersemangat
40. Hikmah zakat diwajibkan
Tiada lain tiada bukan
Membersihkan daki penghasilan
Dan memberantas kemiskinan
41. Demikianlah sistem ekonomi Islam
Mendekatkan pemisah yang dalam
Hidup yang cerah dan yang suram
Supaya si miskin tidak karam
42. Konglomerat boleh makin kaya
Cari rizki cari harta
Tapi jangan sampai lupa
Berikan hak si miskin yang hidup papa
43. Selanjutnya rukun kelima
Menunaikan haji ke tanah Mekka
Walaupun harus korban harta
Tidak menolak demi cinta
44. Sedikit uraian tentang harta
Harta itu dibagi tiga
Pangan, harta yang pertama
Habis dimakan berubah rupa
45. Ada yang jadi darah daging kita
Banyak pula yang terbuang percuma
Karena sifatnya yang fana
Masanya hanya seketika
46. Apa pula harta yang kedua
Sandang papan contoh barangnya
Betapapun bagus mutunya
Kelak akan binasa juga
47. Harta ketiga yang abadi
Amal shaleh sehari-hari
Infaq shadaqah yang kita beri
Dana dipakai ibadah haji
48. Karunia Allah sangat luas
Silakan cari jangan malas
Beramal shaleh dengan ikhlas
Surga nan indah Tuhan membalas
49. Harta pertama habis binasa
Harta kedua begitu juga
Harta ketiga menolong kita
Carilah dia di mana saja
50. Mohon maaf saya sampaikan
Banyak kita lupa daratan
Semua yang didapat kita habiskan
Untuk pangan, sandang dan papan
51. Bagaimana untuk nanti
Bila hidup sesudah mati
Ternyata banyak lupa diri
Termasuk saya sendiri
52. Setelah nanti kita tahu
Baru menangis tersedu-sedu
Mohon pada Tuhan Yang Satu
Ke dunia kembalikan aku
53. Ya Allah saya menyesal
Kenapa dulu saya bebal
Di akhirat hidup kekal
Padahal saya tak siap bekal
54. Meronta meraung-raung
Menyesali badan diuntung
Kenapa mengaji tanggung-tanggung
Kenapa beramal sering murung
55. Pepatah lama mengatakan
Pada manusia kita semua
Sesal dahulu pendapatan
Sesal kemudian tiada berguna
56. Hadirin hadirat yang saya hormati
Mari menyesal hari ini
Bertobat di dalam hati
Kepada Allah taat mengabdi
57. Firman Allah pada manusia
Al Qashash 77 surat ayatnya
Wabtaghi fiimaa ataakallahud darul akhirah
Wa laa tansa nashibaka minad dunya
58. Apakah arti ayat ini ?
Terjemah bebas kira-kira begini
Kurnia akhirat wajib dicari
Kehidupan dunia ditata rapi
59. Kalau bicara soal akhirat
Upaya kaum muslimin wal muslimat
Adalah menjadi insan yang taat
Iman kuat rajin ibadat
60. Qaala llahu ta’ala fil Quran
Quu anfusakum wa ahlikum naran
Pelihara diri dari siksaan
Api neraka menjilat badan
61. Demikian juga anak istri
Harus dibina sejak dini
Untuk menjadi muslim sejati
Supaya Allah ridha dan sudi
62. Mendidik anak memang repot
Kita keras dibilang kolot
Kalau lunak khawatir membelot
Kurang sabar bisa sewot
63. Kalau disuruh pergi mengaji
Malah duduk menonton tivi
Ayolah nak segera pergi
Anak menjawab : Sebentar lagi
64. Tapi yang penting berusaha
Berikan contoh yang nyata
Jangan lupa panjatkan doa
Pada Allah Azza wa Jalla
65. Kondisi yang bikin kacau
Anak disuruh pergi ke surau
Bapak ibu asyik bergurau
Anak bingung seperti bangau
66. Mohon tidak tersinggung dulu
Yang amburadul sampai begitu
Bukan bapak bukan ibu
Tapi warga di kota anu
67. Kalau warga kita di sini
Rajin belajar dan mengaji
Menjadi insan baik budi
Kepada Khaliq selalu mengabdi
68. Sidang Ied yang mulia
Bagaimana soal dunia
Kita tak boleh putus asa
Bangkitlah membangun bangsa
69. Bangsa lain kok bisa maju
Apakah kita tak bisa begitu
Haruskah hidup miskin selalu
Tidakkah kita menjadi malu
70. Innallaha laa yughayyiru
Ma bi qaumin
Hatta yughayyiruu
Ma bi anfusihim
71. Nasib tidak akan berubah
Kerja santai tak mau susah
Hanya berdoa kemudian pasrah
Malah Allah jadi marah
72. Kalau kita karyawan atau pegawai negeri
Setiap bulan terima gaji
Kerja rajin disiplin tinggi
Pantang mau berkorupsi
73. Bagi yang masih banyak nganggur
Jangan waktu dihambur-hambur
Belajarlah dengan teratur
Siapa tahu jadi direktur
74. Bila kita berpikir jeli
Segera saja antisipasi
Berusaha benahi diri
Insya Allah berguna nanti
75. Berusaha itu memang tak gampang
Namun, putus asa sangat dilarang
Marilah kita berjuang
Allah Maha Pengasih lagi Penyayang
76. Agama Islam hebat sekali
Tiada yang lain mengatasi
Kalau jamaah ingin bukti
Undang pakar ajak diskusi
77. Allah adil dan bijaksana
Kebutuhan kita dipenuhi-Nya
Baik menyangkut soal dunia
Akhiratpun tiada alpa
78. Kini tergantung pada kita
Apakah senangnya berleha-leha
Atau beriman dan berkarya
Mengharap ridha Tuhan Yang Esa
79. Disadari banyak godaan
Namun Allah tak sembarangan
Manusia diberi akal pikiran
Serta Al Quran sebagai pegangan
80. Berakit-rakit kita ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Bersakit-sakit kita dahulu
Bersenang-senang kemudian
82. Sebagai penutup saya sampaikan
Orang arif punya ungkapan
Siapa menabur kebaikan
Menuai surga dijaga malaikat Ridwan
83. Kalau ada jarum yang patah
Jangan disimpan dalam peti
Kalau ada kata yang salah
Jangan disimpan di dalam hati
84. Bang Pepen warga Pekayon Jaya
Di Bekasi menjadi walikota
Khutbah saya singkat saja
Semoga ada manfaatnya
Barakallahu lii wa lakum
Brilian..mhn izin copy, smoga mabruk utk akhi..